Sunday, December 27, 2009

miss u, daddy..

malam ini adalah malam ke-8 aku tidak lagi melihat ayahku dirumah..

Daddy, I love you
For all that you do.

Thank you for the laughter,
For the good times that we share,

Thanks for always listening,
For trying to be fair.

Thank you for your comfort,
When things are going bad,

Thank you for the shoulder,
To cry on when I'm sad.

I'll always be thanking Allah SWT
For giving me a Special Dad like you..

Friday, December 25, 2009

love u sooooo......


i love you, daddy..
you are my hero..
and you're always in my dreams..
i love you, daddy..
you are my superstar..

Saturday, December 5, 2009

Colonial Heritage: Materialistic and Poverty Culture

KEHIDUPAN masa silam di Batavia bisa dibaca dari dagboek, dagelijks journaal alias catatan harian atau lewat novel yang berlatar belakang masyarakat Eropa di Hindia Belanda. Kisah dalam novel bisa sangat tepat mengambil kondisi sosial pada saat itu, dengan karakter utama orang Eropa golongan elite yang berkuasa, pejabat tinggi pemerintah, insinyur sipil, perwira tentara, hakim, pengusaha, pemilik perkebunan, atau dokter.

Misalnya, kisah tentang bagaimana bangsa Eropa hidup terpisah dari penduduk pribumi. Penduduk pribumi biasanya tinggal di kampung sedangkan orang Belanda memiliki rumah atau tinggal di pondokan di blok Eropa di kota atas yaitu Rijswijk, Noordwijk, Weltevreden, Koningsplein. Para pria kulit putih itu biasanya berkeluarga, menikah dengan perempuan kulit putih atau Eurasia dari keluarga berada. Sementara para bujangan kebanyakan terlibat asmara bahkan kumpul kebo dengan perempuan pribumi atau Eurasia jelata.

Dari cerita berjudul "Indisch-gasten of Nederlandsch-Indiers" yang muncul di Bataviaasch Nieuwsblad 1890 diketahui bahwa dari perbincangan dan pemikiran orang-orang Belanda itu ternyata mereka tinggal di Hindia Belanda hanya untuk selingan menuju hidup enak yaitu pulang ke tanah air dengan pensiun penuh kemakmuran. Mereka harus bertahan di Hindia Belanda sedikitnya 10 tahun, paling lama 20 tahun.

Selain itu, Gerard Termorshuizen dalam PA Daum "Tentang Kehidupan Kolonial di Batavia" yang tersaji dalam Jakarta Batavia; Esai Sosio-Kultural, menyebutkan, aktivitas dan ambisi kebanyakan kaum totok (Belanda) diarahkan menurut perencanaan karier mereka, bahkan kalau mungkin didukung oleh nepotisme tak bermoral, mencari banyak uang, hidup enak dan tidak ketinggalan, menarik perhatian semua orang.

Khususnya di Batavia, kedudukan sosial ditentukan oleh kekayaan dan hasrat untuk menonjolkan diri lewat penampilan luar, dalam kelompok orang lain. Penggambaran tentang mentalitas tersebut diturunkan dalam novel berjudul Nummer Elf lewat karakter bernama Lena Bruce yang datang ke Batavia, dari kota lain. Pameran mentalitas materialistis melalui ukuran dan keindahan rumah serta taman mereka, jumlah dan jenis kereta yang mereka miliki, sampai pada kemegahan resepsi dan pesta yang mereka gelar. Termasuk, tentu, dalam hal pendapatan seseorang dan prospek bagus seorang pria yang akan menentukan apakah orang tua akan melepas anak gadisnya saat dilamar.

Adalah Paul Daum, lahir di Den Haag pada 1850, yang bekerja di Jawatan Kereta Api Belanda sebelum akhirnya menempuh karier sebagai wartawan dan novelis di kota kelahirannya. Pria itulah yang menorehkan cerita tentang perilaku para totok di Batavia. Di tahun 1878 ia diangkat sebagai redaktur di surat kabar De Locomotief di Semarang dan dalam waktu setahun, ia menyabet jabatan pemimpin redaksi. Setelah bekerja di De Locomotief, ia digaet Het Indisch Vaderland (juga di Semarang) sampai akhirnya ia berlabuh di Bataviaasch Nieuwsblad sejak Desember 1885.

Daum tak lupa menceritakan realitas kehidupan bangsa Eropa di Batavia yang tak terlalu peduli pada seni. Tokoh-tokoh Daum digambarkan sebagai tokoh yang mirip dengan keadaan yang sebenarnya, di mana mereka lebih suka berpesta, mencari jodoh, main biliar, kartu, dan mabuk berat, pokoknya bersantai di De Harmonie atau Concordia. Tapi tak pernah dijumpai di teater Batavia di Passer Baroe ketika sebuah konser atau peristiwa budaya dipentaskan. Sebagai wartawan, ia tak lelah meneriakkan miskinnya kehidupan budaya di Batavia.

Dalam sebuah artikel di surat kabar Bataviaasch Nieuwsblad edisi Mei 1886, Daum bahkan mempertanyakan, “Apa yang pasti ditangkap orang asing ketika tiba di Batavia, adalah nihilnya hiburan publik. Ada kelab tempat orang berkumpul untuk membaca, ngobrol, atau bermain biliar tapi itu hanya untuk tuan-tuan terhormat. Ada teater bagus, tapi untuk apa? Jarang dipakai…Kota itu sendiri tak punya tokoh aktor…Sebuah gedung bagus tapi tidak ada apapun di dalamnya."

Rupanya, mentalitas seperti yang digambarkan Daum melalui proses pengamatan dan presentasi realistis dalam novel-novelnya masih terjadi hingga kini. Di Jakarta, masa depan Batavia, di mana kisah Daum dulu juga berpusat, mentalitas seperti yang tergambar di atas makin dipertajam dengan minimnya pemahaman tentang kebudayaan bangsa sendiri, minimnya kegiatan kebudayaan, terlebih dengan kebijakan pemutaran sinetron tak bermutu, juga program tv lain, yang makin merusak mental bangsa ini. Nepotisme juga masih jadi kata pamungkas, demikian pula korupsi demi hidup nyaman hingga anak cucu cicit dan kroni-kroni.

http://www.kompas.com/readkotatua/xml/2009/12/05/10390866/Materialistis.dan.Miskin.Budaya..Warisan.Kolonial

Wednesday, November 11, 2009

Flat shoes bisa berbahaya bagi kaki lho!!!

Kita pernah mendengar bahwa stilletto dan high heels sangat berbahaya bagi kaki. Tapi ternyata sekarang ada penemuan yang mengungkap bahwa mengenakan flat shoes sama berbahayanya. Dokter spesialis kaki bahkan menyemangati para wanita untuk mengenakan high heels seks mereka untuk membuat kaki jadi sehat.
Podiatris (ahli spesialis kaki) mulai banyak menangani kasus kaki wanita yang terluka karena keseringan menggunakan flat shoes. Flat shoes di sini mencakup semua alas kaki yang tidak memiliki hak, seperti ballet pumps, sandal jepit, sepatu sandal teplek, dan lain-lain. Meskipun nyaman, flat shoes dapat mengakibatkan berbagai cedera pada kaki, rasa sakit pada tulang betis, sakit punggung, bahkan arthritis.
Menurut Foxnews.com, Mike O’Neill, dokter spesialis bedah kaki dan juru bicara untuk Society of Chiropodists and Podiatrists dari Amerika Serikat, memberitahukan bahwa selama tiga-empat tahun terakhir ini keluhan yang datang dari mereka yang mengenakan flat shoes seperti ballet pumps atau sandal jepit meningkat tajam. Flat shoes yang benar-benar datar yang dipakai pada periode yang lama dapat menyebabkan masalah, sama seperti high heels yang terlalu tinggi. Kaki wanita tidak didesain untuk bertahan pada sepatu-sepatu semacam itu. Ukuran hak sepatu yang ideal adalah sekitar dua-tiga sentimeter.
Flat shoes merusak tubuh kita dalam beberapa cara. Pertama, mereka dapat menyebabkan orang-orang menyeret kaki, bukannya berjalan, yang akibatnya dapat merusak postur tubuh. Jika Anda mengenakan ballet pumps untuk waktu yang lama, bagian belakang sepatu Anda akan menurun, sehingga Anda seakan-akan memakai sandal. Jadinya Anda akan cenderung berjalan menyeret kaki.
Masalah paling buruk yang disebabkan flat shoes bagi kaki adalah sepatu ini menyebabkan telapak kaki mengulung ke dalam sehingga membuat otot dan ligamen tertarik. Hal ini akan membuat jari-jari kaki tidak lagi selaras dengan telapak kaki secara keseluruhan. Lebih jauh lagi, ketika telapak kaki tertekuk ke dalam, tempurung lutut pun tertarik. Jika dipaksa berjalan dengan sudut yang salah seperti ini, tempurung lutut dapat terasa panas, sakit, dan kasus terburuknya bisa mengakibatkan arthritis. Berjalan menanjak atau berlari dengan flat shoes bisa membawa masalah, karena kurangnya dukungan (akibat hak yang terlalu rendah) akan membuat tulang betis nyeri.
Meski begitu, dr. O’Neill tidak merekomendasikan menghidari flat shoes sama sekali. Lagipula, tidak semua wanita senang jalan-jalan dengan sepatu super tinggi seperti Posh Spice. Menurut dr. O’Neill, mengenakan flat shoes selama beberapa hari dalam seminggu tidak apa-apa. Masalah baru muncul kalau orang-orang mengenakannya terus-terusan selama enam bulan atau lebih
Sementara penelitian berbeda dari Italia menyebutkan bahwa wanita yang mengenakan high heels setinggi tiga sampai lima sentimeter dapat menikmati hubungan seks lebih baik daripada mereka yang tidak. Ternyata postur tubuh wanita yang memakai high heels memperbaiki otot panggul yang bisa menciptakan klimaks luar biasa.

Wednesday, November 4, 2009

Sejarah Yunani Kuno: Mitologi Dewa Dewi Yunani Kuno

1. Dewa Ares Hide
dewa ares
Dengan nafsu untuk menghancurkan secara bengis dan kejam pada legendanya, merupakan cerminan sifat manusia yang paling buruk. Ia menjelajahi bumi menebar kehancuran dan kekejaman hingga nyanyian ratapan korbannya membahana di langit.

Dalam perang Troya, dengan kekuatannya ia membantu prajurit Troya, Hector. Tapi Ares bukanlah pahlawan, ia tidak lebih merupakan pengecut yang lari dari medan laga saat terluka. Bahkan tangisnya terdengar di Gunung Olympia. Kini, berabad-abad setelah kejatuhan Troya, Ares masih menebarkan bayang-bayangnya diseluruh dunia. Nafsunya akan kehancuran dan kepedihan bergema di sepanjang zaman.


2. Dewa Hephaestus Hide
Dewa Hephaestus
Di atas gunung Olympia, semua dewa lain berparas tampan. Kecuali Hephaestus yang digambarkan buruk rupa. Menurut legenda, karena ada perselisihan, Zeus melemparkan Hephaestus ke bumi dan membuat kakinya menjadi pincang selamanya.

Apapun kekurangan yang ada dalam dirinya, ditutupi Hephaestus dengan kekuatan yang luar biasa. Dan meski ia cacat, atau mungkin justru karena itu ia ahli menciptakan objek-objek yang sangat indah. Dari bengkel kerjanya jauh di dalam bumi, penguasa api dan tempaan ini menciptakan istana, makam dan baju dewa-dewi, seperti: halilintar Zeus dan baju baja Athena.

Dalam perang Troya, ia juga menciptakan baju baja baru bagi Achilles. Tapi pengabdian sebenarnya tidak terwujud dalam perang tapi perdamaian, sebab ia juga dewa pelindung bagi seniman dan pengrajin. Hephaetus yang baik hati telah melimpahkan keindahan dan keahliannya pada umat manusia. Watak lemah lembutnya nampak dalam detil desain artistik dan pertasi manusia yang besar terhadap seni.


3. Dewa Dionysus Hide

Dewa Dionysus
Satu-satunya dewa yang memiliki orang tua manusia adalah Dionysus. Anugerah ajaibnya, air suling buah anggur adalah pembawa kegembiraan maupun penyebab kegilaan. Ciptaannya yang memabukkan itu bisa membuat heboh peminumnya dan juga menyulut kekacauan akibat mabuk.

Pada masa kuno, pemujanya berkumpul di hutan dan menari untuk menghormatinya dan minum hingga mabuk. Prajurit Troya ingin terbebas dari kegelisahan dengan ramuan mujarabnya. Sungguh, itulah kenyataannya sepanjang zaman sampai saat ini.

Tapi Dionysus juga dikenal sebagai dewa teater dan beberapa puisi kuno terbesar dipersembahkan baginya. Dan semua yang terlibat, mulai dari penulis, aktor dan penyanyi, dianggap sebagai pelanyannya. Jadi lain kali kalau anda minum anggur, bersulanglah untuk Dionysus. Tapi ingatlah garis tipis antara BERKAT dan KEHANCURAN yang terdapat dalam kenikmatan anggur tersebut.


4. Dewi Demeter Hide

Dewi Demeter
Demeter, Dewi Pertanian dan Kesuburan dianggap yang pertama mengajar manusia menggarap tanah dan memanen. Diberkahi kuasa mendatangkan kemakmuran dan kelaparan bagi manusia.

Dikisahkan ia mempunyai kemampuan mengontrol musim dan merubah permukaan alam. Kini, lahan pertanian tumbuh subur di atas tanah dimana dipercaya perang Troya terjadi. Mungkin bukti kekuasaan Demeter untuk melahirkan kehidupan baru bahkan dibekas daerah perang legendaris dimana terjadinya pertempuran yang gagah berani.


5. Dewa Poseidon Hide

dewa poseidon
Dengan air lebih dari 70 persen menutupi permukaan bumi adalah wajar apabila ditunjuk seorang dewa yang bertugas mengatur laut dan semua keajaibannya. Poseidon-lah yang bertugas untuk itu. Seperti laut yang temperamental, ia mengatur daerah kekuasaannya jauh dibawah permukaannya.

Selama perang, Poseidon memihak Yunani, kaum pelaut. Tapi saat berlayar pulang, karena sombong atas kemenangan mereka, Poseidon menurunkan badai dan memporak-porandakan armada mereka.
Apakah melalui hembusan angin lembut maupun ombak ganas, Poseidon dengan trisula ditangan masih berbicara pada kita saat ini, sebuah kekuatan yang sama abadinya dengan gelombang pasang.


6. Dewa Zeus Hide

dewa zeus
Dari tahtanya di Gunung Olympia, Zeus mengatur dewa dan manusia dan menjaga alam semesta agar tetap tertib dan adil. Dengan senjata petir ditangannya, senjata yang paling ditakuti dibumi dan dikahyangan. Saat Troya genting, dewa-dewa lain memilih pahlawannya diantara prajurit tapi Zeus menolah berpihak. Ia menggunakan timbangan emasnya untuk menyeimbangkan takdir pahlawan-pahlawan Troya.

Dewa segala dewa ini sama sekali bukan teladan kebajikan. Suami yang paling tidak setia, mengejar dewi-dewi, meninggalkan jejak kecurangan, kesedihan dan kekerasan di masa lampau. Dari perayaan internasional Olimpiade, kuil yang menakjubkan dan monumen untuk menghormatinya, legenda Zeus tetap kuat sebagaimana dewa itu sendiri.


7. Dewi Hera Hide

dewi hera
Sebagai saudari sekaligus istri Zeus, Hera adalah ratu dikahyangan dan menjadi sumber keirian dan kecemburuan bagi dewi lain di Gunung Olympia. Dia cantik dan juga licik. Hera adalah pelindung yang waspada bagi wanita yang sudah menikah karena ia sangat mengerti kepedihan pahit akibat ketidaksetiaan.

Dan meskipun ia sangat sopan, ia sering mendendam pada mereka yang menghalangi niatnya. Karena Paris memutuskan dewi Aphrodite lebih cantik darinya, ia menjadi musuh besar bagi Troya yang tanpa ampun menggunakan kekuatannya bagi prajurit Yunani hingga Troya luluh lantak. Legenda Hera mengungkapkan arti pepatah: “Amarah neraka tak seberapa panas dibandingkan amarah wanita yang terhina”.


8. Dewa Hermes Hide

dewa hermes
Hermes adalah dewa yang selalu bergerak. Terompah bersayap dengan tongkat perlindungan ditangannya, ia paling dikenal sebagai utusan Zeus dan pelindung para pengelana. Sesuai dengan itu, ia juga dewa pencuri dan perniagaan.

Dikisahkan pada masa kecilnya ia mencuri kawanan ternak Apollo kemudian membuat harpa dari rumah kura-kura sebagai permohonan maafnya. Dikisahkan ia menolong Odysseus saat pulang dari Troya, dan sejak itu ia dihargai sebagai penolong para pengelana. Terkenal karena kekuatan fisiknya, ia juga dikenal sebagai pencipta olahraga balap lari karena ia selalu berlari cepat untuk menyampaikan pesan para dewa.

Sebagai pembawa keberuntungan dan kemakmuran, Hermes lebih sering muncul dalam mitos dibandingkan dewa-dewa lain sehingga membuatnya paling disukai selain dewa lain di Gunung Olympia.


9. Dewi Athena Hide

Dewi Athena
Athena, dewi kerajinan tangan, keterampilan rumah tangga dan perang. Sebagai dewi perang ia membanggakan kepandaian dewatanya dan kekuatannya yang luar biasa. Menurut legenda, ia muncul dalam keadaan dewasa lengkap dengan baju baja, sebagai anak Zeus.

Dari semua anaknya, Zeus memilih Athena sebagai pembawa tameng dan halilintar. Musuh yang dhsyat bagi Troya, ia berperang di pihak prajurit Yunani dan dikisahkan ia berduka atas kematian Achilles. Tapi saat Troya jatuh dan Yunani mencemari kuilnya, ia menuntut balas. Dia meminta Poseidon menurunkan badai yang mengacaukan pulangnya kapal-kapal Yunani.

Penuh keberanian di medan perang, ia juga paham nilai utama perdamaian dan dikenal sebagai pelindung dan keterampilan dalam rumah tangga. Tak seperti lainnya yang lebih suka menyebut alam sebagai rumahnya, Athena sangat menyukai kota. Kota favoritnya adalah Athena, seperti namanya, dan dimana kuilnya, Parthenon, masih berdiri sebagai salah satu keajaiban dunia.


10. Dewi Artemis Hide

Dewi Artemis
Artemis, Dewi berburu. Sama liarnya dengan alam itu sendiri. Merupakan dewi suci bagi pemburu dan pelindung kaum muda yang dengan tenang mengatur tempat-tempat bumi yang liar. Saudari kembar Apollo ini terampil dalam memanah melebihi semua dewa di Gunung Olympia. Ia selalu membawa busur perak dan anak panahnya. Ia memihak Troya saat perang berlangsung. Ia turunkan angin utara yang dahsyat yang menghambat mereka untuk berlayar ke Troya.

Baru setelah Yunani mengorbankan putri sulung Agamemnon bagi Artemis angin tersebut mereda. Kini peninggalan Artemis terlihat pada wanita yang menentang tradisi dan menjalani hidup yang lebih individual dan bebas. Secara samar diceritakan, bahwa ia masih berdiam di hutan.

11. Dewa Apollo Hide

Dewa Apollo
Apollo, Dewa nubuatan, musik dan penyembuhan, memberikan kebijaksanaan sebagai perantara antara dewa dan manusia. Dengan kepandaian yang tinggi, bagai anak panah yang lepas dari busurnya, dikisahkan dia adaalah dewa pertama yang mengajar manusia seni pengobatan dan penyembuhan termasuk lewat musik.

Ia dianggap membantu manusia mencapai potensi sepenuhnya dengan anugerah pencerahannya. Selama perang Troya, dipercaya bahwa Apollo berpihak dan menolong prajurit Hector di medan laga. Saat genting, ia lepaskan anak panah berapi ke orang-orang Yunani dari kereta perangnya di langit.

Berabad-abad kemudian, ketika manusia menjelajahi angkasa dengan tepat mereka menamakan misi ke bulan: Apollo, nama dewa yang mengilhami manusia untuk mencapai angkasa.

12. Dewi Aphrodite Hide

Dewi Aphrodite
Aphrodite, dewi asmara dan kecantikan. Aphrodite yang sangat menarik, menggoda dewa dan manusia dengan kecantikannya yang menghipnotis. Ada yang mengatakan ia anak Zeus. Kisah lain, ia bangkit dari gelombang samudera terbentuk secara sempurna dan luar biasa menarik. Kecantikannya begitu mendebarkan dan membuat iri semua dewi lain di Gunung olympia.

Dikisah Paris menentukan ia sebagai yang tercantik diantara semua dewi dan menghadiahkan padanya apel emas. Sebagai balasannya, Aphrodite memberikan Helen, wanita tercantik dibumi. Tapi tindakannya membangkitkan amarah Menelaus, Raja Sparta. Itulah penyebab terjadinya Perang Troya.

Aphrodite berpihak pada Troya dan setelah kekalahan mereka, dengan kekuatannya ia melindungi Aeneas, parajurit Troya. Dengan tawanya yang memikat dan kecantikan yang tak tertandingi ia bisa merayu dewa atau manusia manapun yang begitu ia dambakan. Dan dalam cinta segitiga, ia nikahi Hephaestus, dewa Gunung Olympia yang paling bersahaja.

Sementara ia terus berselingkuh dengan Ares, dewa yang paling brutal.
Aphrodite: sensual, misterius, perayu yang berbahaya ini telah salah satu sifat mendasar dari wanita sepanjang zaman.

Selain dewa dewi yang disebutkan diatas ada juga beberapa dewa dewi yang mungkin belum anda ketahui.. Yuk kita baca kelanjutannya..

13. Dewi Hestia Hide

Dewi Hestia
Dalam mitology Hestia adalah dewi pelindung rumah, keluarga dan perapian.






















14. Dewa Sol Helios Hide

Dewa Sol Helios
Sol helios adalah dewa matahari, putra titan Hyperion dengan titanid Theia, saudara Luna, dewi bulan yang pucat, dan Aurora, dewi fajar keemasan. Tiap hari dia melintasi angkasa dengan mengendarai keretanya yang ditarik kuda-kuda berapi dari timur ke barat memberikan cahaya dan kehangatan bagi bumi.

Kala senja tiba dia akan turun ke bumi menuju Sungai Ocean di ujung barat di mana menunggu perahu emas yang akan membawanya kembali ke istana emasnya di timur. Sol memiliki seorang putra dari Peri Clymene, yang bernama Phaeton.

Suatu hari Phaeton bertengkar dengan Epaphos, putra Jupiter dari Io. Epaphos menantang Phaeton untuk membuktikan bahwa dirinya sungguh putra sang dewa matahari. Phaeton kemudian pergi menghadap ayahnya agar diizinkan mengendarai keretanya yang ditarik kuda-kuda berapi selama satu hari. Mula-mula sang ayah tak mengizinkan. Namun karena Phaeton terus mendesak akhirnya Sol memberinya izin.

15. Dewi Hebe Hide

Dewi Hebe
Hebe dalam mitology yunani adalah dewi masa muda yang paling abadi dengan kencantikan nya yang akhir nya di nikahi oleh Hercules anak Zeus.

16. Dewa Hades Hide

Dewa Hades
Hades adalah dewa kematian atau dewa neraka dalam Mitologi Yunani. Hades juga dikenal dengan nama Pluto (Plouton) dalam Mitologi Romawi. Karakter Hades sering digambarkan bersama anjing berkepala tiga bernama Cerberus di dunia bawah tanah (neraka).

Di dalam kekristenan kata Hades dipakai untuk menterjemahkan kata Sheol,dalam bahasa Ibrani, yang artinya alam kubur manusia atau “dunia di bawah”. Bahasa Indonesia menerjemahkan kata Hades yang berarti alam kubur tersebut dengan kata neraka, diambil dari bahasa Sanskerta, dengan arti yang sama.







17. Dewi Luna Selena Hide

Dewi Luna Selena
Luna, dewi bulan yang pucat, tiap malam melintasi angkasa dari istana emasnya di timur dengan mengendarai keretanya yang dihela dua ekor sapi jantan bertanduk sabit. Dia memberikan cahayanya yang lembut keperakan bagi bumi di malam hari.

Dalam perjalanan dia selalu disertai bintang-bintang yang dipimpin oleh Vesper, Bintang Senja. Kala fajar menyingsing, bersama mereka dia akan menuju ke Sungai Ocean di sebelah barat dan kembali ke istananya di timur dengan mengendarai perahu.

Monday, May 4, 2009

i have to try this...

Bagi mereka yang ingin melanjutkan studi di luar negeri, kuliah sambil kerja tentu menjadi jalan keluar untuk menambah uang saku lantaran mahalnya rata-rata biaya hidup di sana. Namun, tiap negara memiliki karakteristik berbeda untuk dilakoni, itu pun kalau Anda tertarik melakukannya.

Menurut Ping Tjuan Suharna dari Japan Study, jumlah pelajar di Jepang yang saat ini menimba ilmu sambil bekerja paruh waktu mencapai 85 persen. "Rata-rata mereka kerja selingan itu selama 20 jam per minggu," kata Suharna. Upah per jam para pelajar tersebut bisa mencapai antara 800 dan 12.000 yen atau sekitar 13.200 rupiah per jamnya.

Di sisi lain, biaya pendidikan di sekolah bahasa di Jepang saja menelan antara 680.000 dan 750.000 yen per tahun. Sementara itu, untuk biaya pendidikan di tingkat S-1 dibutuhkan dana dari 900.000 sampai 1.500.000 yen.

Nah, bisa dibayangkan, berapa besarnya biaya yang Anda keluarkan jika tanpa kerja paruh waktu? Minimal, hasil atau upah kerja tersebut bisa Anda gunakan untuk menutupi biaya hidup, baik itu untuk pergi liburan maupun sekadar beli buku tambahan di luar buku pemberian kampus.

Biaya studi di Australia lain lagi. Per tahun untuk tingkat S-1 bisa mencapai antara Rp 120 juta dan Rp 270 juta per tahun, sementara untuk S2 dari sekitar Rp 150 juta sampai Rp 300 juta rupiah per tahun. Tentunya, angka-angka tersebut belum termasuk biaya hidup, baik untuk makan, tinggal, atau liburan.

Sadar akan besarnya biaya tersebut, Pemerintah Australia pun memberikan kebijakan tersendiri sebagai jalan keluar, yaitu kebijakan kerja paruh waktu. Di masa kuliah, mahasiswa hanya boleh bekerja maksimal 20 jam per minggu. Sebaliknya, jika di waktu liburan mahasiswa boleh bekerja lebih dari 20 jam per minggu, biasanya upah kerja part time itu dari Rp 80.000 hingga Rp 150.000 per jam.

Selain itu, Pemerintah Australia juga memberikan perpanjangan visa selama 18 bulan bagi mereka yang telah lulus kuliah, baik itu di tingkat S-1 maupun S-2. Perpanjangan visa ini bisa digunakan bagi mereka yang ingin mencari pekerjaan di sana.

Eropa Lebih Ketat

Di Inggris pun sebetulnya hampir sama dengan Australia. Namun, khusus siswa yang belajar minimal enam bulan di Inggris akan mendapatkan pelayanan kesehatan gratis serta izin untuk mencari kerja paruh waktu. Maksimal sama, yaitu 20 jam per minggu selama masa kuliah dan lebih dari 20 jam pada masa liburan.

Melalui kebijakan Prime Minister Initiative (PMI) yang efektif berlaku sejak Mei 2006 lalu, Pemerintah Inggris juga memberikan kesempatan bagi seluruh siswa internasional di jalur pascasarjana (S2) untuk memperoleh izin tinggal dan bekerja secara profesional selama 12 bulan tambahan setelah lulus.

Lain halnya di Belanda. Di Negeri Kincir Angin ini, pemerintahnya membuat aturan lebih ketat untuk urusan kerja paruh waktu. Di luar musim panas, mahasiswa internasional hanya boleh bekerja selama 10 jam per minggu.

Saat musim panas waktunya lebih panjang, yaitu maksimal 8 jam per hari. Minimnya waktu untuk kerja part time ini supaya mahasiswa internasional bisa lebih fokus ke kuliah mereka.

Pengalaman Augusty Palupi di Jerman, misalnya. Mahasiswa asal Indonesia yang tengah menimba ilmu di Jerman ini mengatakan, dalam kurun waktu setahun, pelajar asing di Jerman hanya diperbolehkan bekerja selama 90 hari untuk mereka yang berkerja penuh satu hari.

Sementara itu, mereka yang kerja selama 4 jam atau separuh hari akan memperoleh waktu 180 hari kerja. "Tetapi standar gaji setiap negara tidak sama, kalau di München setahu saya minimal sekitar 7 euro per jam," kata Palupi.

Saat ini, Palupi kuliah di Ludwig Maximillian Universität, Munich, di jurusan Pedagogi. Demi menambah uang saku, Palupi bekerja sambilan di sebuah gedung teater. "Bikin makanan kecil buat para tamu, tapi Minggu depan saya mau praktikum di sebuah playgroup," kata mahasiswi kelahiran 19 Agustus 1976 ini.

Namanya sambilan, Palupi hanya kerja di hari Sabtu dan Minggu dengan upah 8 euro perjam. "Itu juga baru naik beberapa bulan lalu, sekarang lagi ingin cari kerja tambahan karena di tempat kerja yang ini sedang tidak banyak pekerjaan, jadi pendapatan saya juga berkurang banyak," kata Palupi.

Di mata Palupi, kerelaan bekerja seperti yang dilakukannya adalah hal biasa di Jerman, bahkan sangat biasa. Sebaliknya, buat mereka yang baru lulus SMA di Tanah Air, kesempatan kuliah sambil bekerja di luar negeri tentu merupakan hal baru dan sangat menyenangkan.

Hal tersebut pun diakui oleh Suharna. "Karena selain disiplin mengikuti waktu yang ketat, kebijakan kerja paruh waktu di Jepang bukan sekadar demi tambahan uang saku melainkan juga untuk membuat pelajar mandiri," kata Suharna.

http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/04/29/18161967/di.luar.negeri.kuliah.mesti.sambil.kerja.dong.

Monday, April 20, 2009

Cerdas Memasarkan Bisnis Online

KOMPAS.com - Karena Anda masih berstatus karyawan di sebuah perusahaan, Anda ingin mencoba membangun usaha sampingan melalui internet. Anda yakin sistem bisnis seperti ini akan cukup berhasil, toh Anda sendiri kerap bertransaksi secara online. Contohnya saat membeli tiket pesawat, membeli ponsel atau peralatan elektronik lain, bahkan memesan cake pun Anda lakukan melalui situs yang disediakan.

Ada alasan mengapa Anda harus mulai melirik bisnis online saat ini. "Saya melihat ada potensi besar di situ. Bayangkan, ada 50 juta internet user di Indoensia. Jumlah orang yang bergaji Rp 3 juta ke atas ada sekitar 50%, dan yang bergaji Rp 7 juta sekitar 20%. Sedangkan tiak semua orang yang nonton TV adalah potential user," demikian ungkap Iim Fahima, pendiri dan direktur Virus Communication, sebuah bisnis jasa konsultasi marketing dan komunikasi online, dalam seminar Sukses Wirausaha yang diselenggarakan majalah Femina di Balai Kartini, Sabtu (18/4).

Keuntungan yang kita dapatkan dengan berbisnis secara online antara lain:
1. Menghemat biaya, karena kita tidak perlu mengeluarkan biaya sewa tempat, biaya perawatan, dan operasional toko.
2. Dapat memanfaatkan forum, blog, atau situs jejaring sosial untuk membangun awareness produk kita lebih cepat, dengan biaya yang jauh lebih ekonomis.
3. Dapat menjangkau calon pembeli di kota lain.

Namun mekanisme ini tentu juga menuntut konsekuensi strategi komunikasi yang cerdas, konsisten, dan action yang tepat. Yang membuat seseorang mau membeli produk kita di online adalah kepercayaan. Untuk membangun kepercayaan calon pembeli, Anda harus membawa identitas yang konsisten. Berikan informasi yang jelas, seperti apa dan siapa Anda, cantumkan email, nomor telepon, berikut alamat lengkap (bila perlu, cantumkan foto Anda). Untuk menambah poin plus, sediakan kolom untuk testimoni pelanggan.

Untuk mulai membangun bisnis online, Anda harus melakukan riset untuk memahami insight konsumen online secara general, dan memahami insight target audience Anda. Insight mengenai target audience misalnya:
1. Pembeli fashion untuk dipakai sendiri cenderung ingin melihat dan mencoba dulu sebelum membeli. Berikan fasilitas "lihat dulu-kalo cocok beli", dan kenakan biaya antar-tunggu.
2. Pembeli buku cenderung membeli buku yang serupa. Kirimkan informasi via email ke pembeli setiap ada buku serupa yang terbit.
3. Orang yang membeli bunga atau kado, biasanya selalu memerlukan bungkus yang cantik dan kartu ucapan. Berikan bungkus cantik, kartu ucapan gratis (berikut pilihan kata-katanya) yang bisa dilihat di online.

Lalu apa yang dicari dan dibutuhkan orang? Anda bisa mengetahuinya dengan cara:
1. Ketikkan "google adworks" pada mesin pencari Anda, atau langsung mengetik adworks.google.com pada URL.
2. Klik pada pilihan [Keyword Tool]. Klik pada pilihan [Descriptive words or phrases] di sebelah kiri, lalu ketik kata kunci yang Anda inginkan, misalnya "fashion". Lalu klik [Get Keyword Ideas].
3. Anda akan melihat berapa banyak jumlah orang yang mencari produk "fashion" melalui Google.
4. Lakukan hal ini dengan kata kunci yang lebih spesifik, misalnya "busana muslimah". Lihat hasilnya.

Mekanisme pembelian dan pembayaran

Iim juga memberikan sejumlah tip penting seputar cara membangun dan memasarkan bisnis online. Yang pertama, "Hiduplah dengan online behaviour, karena bisnis dimana pun menuntut perilaku sesuai bidang yang kita pilih," ujar perempuan berusia 31 tahun ini.

Ini tip yang lain:
1. Berikan respons yang cepat. Online adalah medium yang dinamis, karena itu berikan respons saat itu juga terhadap pembelian, pertanyaan, hingga komplain konsumen. Untuk dapat memberikan respons yang cepat, tentunya Anda harus selalu memonitor website Anda setiap detik.

2. Buat proses pembelian yang sederhana. Dalam online, semakin sederhana prosesnya, semakin besar kemungkinan terjadinya pembelian. Tidak perlu mengharuskan calon pembeli menjadi member, menyebutkan nomor KTP dan nomor kartu kredit (tidak semua orang yang sedang menghadapi komputer membawa kartu kredit, bukan?). Apalagi memakai sistem cart seperti di website asing.

3. Cara membayar yang mudah. Di Indonesia, cara yang paling familiar bagi kita adalah membayar saat barang diterima (cash on delivery), atau transfer melalui bank. Minta pembeli mengirimkan bukti transfer sebelum mengirimkan barang. Meminta pembeli membayar melalui kartu kredit atau Paypal hanya akan merepotkan Anda.

4. Berikan sesuai janji. Dalam hal pengiriman barang, misalnya, barang yang dikirim harus sesuai yang diperlihatkan di website, dan mengirim tepat waktu. Sekali Anda mengirim barang sesuai janji, selanjutnya konsumen akan datang membeli lagi (bahkan sambil mengajak teman yang lain).

Dalam bisnis online, selalu ada kemungkinan pembeli yang tidak membayar, atau coba-coba menipu. Namun bagi Iim, hal ini tak perlu diresahkan. "Sebagai entrepreneur, kita harus berani mengambil risiko. Mungkin ada juga yang tidak mau membayar, namun tidak banyak kok jumlahnya. Anda juga bisa memberikan fasilitas 'lihat barang dulu, kalau tidak cocok boleh dikembalikan'. Berapa sih, paling Rp 20.000,- (ongkos kirimnya)," jelas finalis International Young Creative Entrepreneur of the Year 2008 yang diselenggarakan British Council ini.

Pendek kata, semua orang bisa mulai berbisnis via online.

http://perempuan.kompas.com/read/xml/2009/04/20/11162894/Cerdas.Memasarkan.Bisnis.Online

Wednesday, April 15, 2009

Facebook Sebabkan Mahasiswa Malas dan Bodoh

Pengguna Facebook yang masih sekolah berhati-hatilah!
Menurut studi yang dilakukan oleh Ohio State University, semakin sering Anda menggunakan Facebook, semakin sedikit waktu Anda belajar dan semakin buruklah nilai-nilai mata pelajaran Anda.

Begitu tertulis dalam laporan studi yang mengambil sampel 219 mahasiswa Ohio State University tersebut. Namun penulis laporan mengatakan, laporannya hanya memperlihatkan kemungkinan hubungan antara penggunaan Facebook dan menurunnya nilai-nilai yang Anda peroleh di sekolah.

Faktanya, jika Anda pengguna Facebook, kemungkinan besar Anda selalu ingin mengetahui status yang dikabarkan oleh teman-teman Anda. Kenikmatan semangkuk baso, asyiknya irama jazz, foto-foto pesta teman-teman dekat Anda, dan pertanyaan-pertanyaan yang berharap mendapatkan komentar karena Anda ingin memastikan seseorang di jaringan pertemanan Anda sedang membaca tulisan Anda memang sangat menggoda hati dan juga menyita waktu Anda. Akhirnya, Anda mungkin terpicu untuk menulis hal-hal tak penting, membaca hal-hal sepele, dan juga berpikir secara tak cerdas.

Untunglah bukan itu yang dilaporkan oleh peneliti Ohio State University. Namun disebutkan bahwa 65% mahasiswa setiap hari mengakses Facebook minimal satu kali dan menghabiskan setidaknya satu jam di laman tersebut. Yang menarik, 79% dari pengguna Facebook merasa bahwa menggunakan laman tersebut tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan mereka. Namun yang terpengaruh adalah nilai ujian.

“Ini ibarat perbedaan antara dapat nilai A dan B,” kata Aryn Karpinski, peneliti Ohio State yang menanyai 219 mahasiswa untuk penelitiannya.

http://tekno.kompas.com/read/xml/2009/04/15/10590447/Facebook.Sebabkan.Mahasiswa.Malas.dan.Bodoh